Hobi Memasak Ternyata Membuat Orang Lebih Sehat
Kebiasaan dan hobi memasak masakan di rumah ternyata memberikan pengaruh bagi untuk kesehatan. Terlebih bagi mereka yang sedang menjalani program diet.
Dream - Bagi anda yang sedang menjaga pola makan untuk memiliki pola hidup yang lebih sehat, temuan riset terbaru ini dapat menjadi kabar gembira. Sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health Research menunjukkan kunci sukses diet terletak pada bekal makanan yang disiapkan dari rumah.
"Ketika orang memasak makanan di rumah, mereka cenderung mengkonsumsi karbohidrat, gula, dan lemak yang lebih sedikit dibandingkan mereka yang jarang masak atau tidak pernah masak sama sekali," kata Julia A. Wolfson, MPP dari Hopkins Center seperti diwartakan The Sun Daily.
Dalam riset yang melibatkan 9.000 orang berusia 20 tahun ke atas, diketahui sekitar 8 persen dari mereka terbiasa masak makan malam minimal sekali dalam seminggu dan mereka mengkonsumsi rata-rata 2.301 kalori, 84 gram lemak dan 135 gram gula per hari. Sementara 48 persen responden yang memasak makan malam setiap hari dalam sepekan rata-rata mengkonsumsi 2.164 kalori, 81 gram lemak, dan 119 gram gula per hari.
Hal tersebut tentu menjadi kabar baik bagi mereka yang sedang menjalani program diet. Menariknya, mereka yang kerap memasak di rumah memiliki kecenderungan makan lebih sedikit saat mereka makan malam di luar.
Drs Wolfson dan Bleich mendapati kebiasaan tersebut karena mereka yang terbiasa memasak di rumah tidak terlalu bergantung pada makanan beku dan cenderung memilih makanan cepat ketika makan di luar. Namun, para peneliti menyadari tidak mudah untuk membuat orang tertarik dengan urusan memasak di daput.
"Waktu dan kendala keuangan merupakan hambatan penting bagi banyak orang untuk memasak dan menyiapkan makanan sehat. Orang yang terbiasa memasak akan mengambil manfaat dari kebiasaan tersebut mulai dari memilih menu, menyiapkan bahan masakan, hingga mengolah makanan dan mengetahui kadar kalori pada menu yang mereka buat dan dibandingkan dengan menu yang sama di restoran," ungkapnya.
Memasak adalah kegiatan menyiapkan makanan untuk dimakan dengan cara memanaskan. Memasak terdiri dari berbagai macam metode, peralatan, dan kombinasi bumbu dapur untuk mengatur rasa memudahkan makanan untuk dicerna. Memasak secara umum adalah persiapan dan proses memilih, mengatur kuantitas, dan mencampur bahan makanan dengan urutan tertentu dengan tujuan untuk medapatkan hasil yang diinginkan. Memanaskan bahan makanan umumnya, walaupun tidak selalu, merubahan bahan makanan tersebut secara kimiawi, mengakibatkan adanya perubahan rasa, tekstur, penampilan, dan nilai nutrisi.
Perbedaan-perbedaan yang ada di seluruh dunia mengenai cara memasak mencerminkan faktor-faktor sosial, ekonomi, agama, agrikultur, budaya, dan estetika yang mempengaruhinya.
Setiap orang tentunya menggemari makanan, dan beberapa diantaranya bahkan menyukai proses pembuatan masakan. Untuk menghasilkan masakan tentunya dibutuhkan proses memasak. Ketika proses memasak dilakukan dengan cara yang baik, maka hasilnya pun sudah tentu baik.
Perencanaan dan persiapan dalam kegiatan masak atau yang umumnya dalam istilah kuliner dikenal dengan sebutan mise en place, diantaranya adalah :
§ Melakukan penyusunan tahapan kegiatan masak (baca resep dari awal hingga akhir, untuk memastikan pemahaman bahan dan metode.)
§ Menjaga pantry dalam keadaan baik (termasuk penyimpanan bahan sesuai kegunaannya)
§ Membuat daftar belanja (cek untuk melihat apa yang dimiliki, dan tuliskan apa yang kurang)
§ Pembelian bahan berkualitas untuk penggunaan masak harian (membeli bahan sesuai kebutuhan, dan pilihlah bahan yang segar)
§ Melakukan tinjauan terhadap resep (duduk, ambil waktu, dan membuat rencana tindakan, memungkinkan cukup waktu untuk setiap langkah)
§ Memulai penataan ruang kerja dapur (penggunaan pakaian masak dan celemek, pengaturan area kerja, kemudian penyusunan bahan dan peralatan)
§ Bersiaplah (sebelum mulai memasak, kalkulasi bahan dan menyelesaikan langkah-langkah persiapan seperti mengupas, mengiris, dan memotong bahan)
§ Rapi dan bersih di area kerja (menjaga area kerja agar tetap bersih dan rapi setiap saat, dari mulai persiapan, pengolahan, hingga penyajian)
§ Mengatur kembali (jika hal-hal tidak berjalan sesuai rencana, berhenti sejenak dan monitor situasi, kemudian pikirkan tujuan akhir sebelum melanjutkan)
§ Senangi memasak (yang tak kalah pentingnya, santai dan ciptakan suasana nyaman. Makanan akan terasa lebih nikmat apabila koki menikmati proses memasak)
Dengan mengetahui tahapan demi tahapan dalam “mise en place”, para koki handal dari berbagai restoran ternama dapat menghasilkan beragam hidangan istimewa untuk disajikan kepada para tamu.


No comments:
Post a Comment